JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam rangkaian acara ulang tahun ke-484 Jakarta, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta kembali menggelar kegiatan Jakarnaval pada hari Minggu (26/6/2011). Tahun 2011 ini, Jakarnaval mengangkat tema Harmoni Ragam Jakarta.
"Tujuan dari acara ini tentu saja untuk meningkatkan kualitas even dan daya tarik pariwisata, serta meningkatkan kunjungan dan memperpanjang lama tinggal wisatawan di Jakarta," tutur Wakil Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta, Tinia Budiati, di Jakarta, Jumat (24/6/2011).
Kegiatan yang sudah dilaksanakan untuk ke-12 kalinya itu, kembali menampilkan pawai atraksi budaya dan mobil hias. Sebanyak 2.650 orang telah terdaftar sebagai peserta pawai Jakarnaval 2011. Dengan rincian, 39 kelompok atraksi seni budaya, 23 peserta lomba mobil hias, dan 15 kelompok komunitas seperti pasukan berkuda, persatuan mobil antik, dan lain-lain.
Rute yang akan ditempuh terbagi dua. Bagi peserta atraksi seni budaya dan komunitas akan bergerak dari halaman Gedung Balai Kota Pemprov DKI Jakarta, di Jalan Medan Merdeka Selatan-Jalan MH Thamrin-Bundaran HI-dan kembali ke Monas.
Bagi para peserta mobil hias, akan menempuh rute Gedung Balaikota Pemprov DKI Jakarta-Jalan MH Thamrin-Bundaran HI, dan berakhir di Monas.
"Prosesi parade akan dikemas sedemikian rupa dengan mempertimbangkan segala aspek. Namun kini peserta tidak boleh lagi berhenti seperti tahun lalu. Jadi harus terus jalan," ungkap Tinia.
Pada kegiatan kali ini, panitia akan menyediakan tiga hadiah dan piagam penghargaan bagi pemenang mobil hias, dan lima pemenang bagi penampilan terbaik bagi peserta atraksi. Ini berbeda dengan kegiatan tahun-tahun sebelumnya yang digelar tepat pada HUT DKI Jakarta. Kali ini sengaja digelar pada hari libur, untuk menghindari kepadatan lalu lintas.
Pihaknya menargetkan akan lebih banyak masyarakat yang menyaksikan atraksi budaya yang digelar pada 15.00-17.30 WIB tersebut. Untuk pengamanan dikerahkan sedikitnya 75 personel Satpol PP, 20 petugas dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta, dan lebih dari 75 personel kepolisian.
Setelah itu, akan dilanjutkan acara hiburan dari pukul 19.00-21.00 yang akan dimeriahkan aksi drummer cilik asuhan Gilang Ramadhan dan atraksi kembang api pada puncak kegiatan.
Read More..
Saturday, June 25, 2011
Festival Monas, 8-11 Juli 2010
JAKARTA, KOMPAS.com - Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-483 Kota Jakarta akan dimeriahkan berbagai macam festival. Setelah Festival Passer Baroe, warga Jakarta, khususnya Jakarta Pusat akan dihibur dengan Festival Monas. Berbagai pertunjukan seni, fashion show, dan atraksi budaya akan mengisi festival yang digelar 8-11 Juli tersebut. Festival Monas juga akan disemarakkan dengan pameran pembangunan 12 museum, festival layang-layang, dan kompetesi futsal.
Selain untuk memperingati HUT ke-483 Kota Jakarta, Festival Monas ini juga bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat bahwa Monas tidak hanya milik masyarakat Jakarta, tetapi juga menjadi ikon nasional," ujar Fatahillah, Wakil Walikota Jakarta Pusat, Selasa (29/6/2010).
Karena itu, untuk menyukseskan pagelaran kedua kali ini, Pemkot Administrasi Jakarta Pusat bekerja sama dengan sejumlah kabupaten untuk berpartisipasi dalam festival itu. Kabupaten yang telah bersedia berpartisipasi yaitu Cirebon, Sumedang, Bandung, dan Tasikmalaya.
Salah satu bentuk partisipasi Kabupaten Sumedang yaitu menyumbangkan 10 ribu batang pohon untuk penghijauan. "Sampai saat ini sudah empat kabupaten yang bersedia, tidak tertutup kemungkinan akan ada kabupaten lain yang bergabung," katanya.
Fatahillah juga mengimbau jajaran Pemkot Administrasi Jakarta Pusat serius mempersiapkan festival tersebut. Dekorasi agar dipersiapkan secara rapi dan menarik serta penyediaan lahan parkir untuk kendaraan bermotor.
Ia tidak ingin kejadian pada acara hiburan pegawai bagi Pemprov DKI Jakarta, Minggu (27/6/2010) terulang kembali, dimana banyak mobil dan sepeda motor parkir di dalam areal Taman Monas. "Saya ingin persiapan dilakukan dengan matang," ungkap Fatahillah Read More..
Selain untuk memperingati HUT ke-483 Kota Jakarta, Festival Monas ini juga bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat bahwa Monas tidak hanya milik masyarakat Jakarta, tetapi juga menjadi ikon nasional," ujar Fatahillah, Wakil Walikota Jakarta Pusat, Selasa (29/6/2010).
Karena itu, untuk menyukseskan pagelaran kedua kali ini, Pemkot Administrasi Jakarta Pusat bekerja sama dengan sejumlah kabupaten untuk berpartisipasi dalam festival itu. Kabupaten yang telah bersedia berpartisipasi yaitu Cirebon, Sumedang, Bandung, dan Tasikmalaya.
Salah satu bentuk partisipasi Kabupaten Sumedang yaitu menyumbangkan 10 ribu batang pohon untuk penghijauan. "Sampai saat ini sudah empat kabupaten yang bersedia, tidak tertutup kemungkinan akan ada kabupaten lain yang bergabung," katanya.
Fatahillah juga mengimbau jajaran Pemkot Administrasi Jakarta Pusat serius mempersiapkan festival tersebut. Dekorasi agar dipersiapkan secara rapi dan menarik serta penyediaan lahan parkir untuk kendaraan bermotor.
Ia tidak ingin kejadian pada acara hiburan pegawai bagi Pemprov DKI Jakarta, Minggu (27/6/2010) terulang kembali, dimana banyak mobil dan sepeda motor parkir di dalam areal Taman Monas. "Saya ingin persiapan dilakukan dengan matang," ungkap Fatahillah Read More..
Festival Passer Baroe Dibuka
Festival tahunan ini memang didesain untuk menarik pengunjung datang dan berbelanja di salah satu pusat perbelanjaan besar di Jakarta Pusat itu.
Selain diskon, ada berbagai lomba yang digelar selama festival. Lomba perahu, misalnya, diikuti 16 peserta dari 8 kecamatan di Jakarta.
Dalam festival itu, pengunjung bakal dimanjakan dengan wisata belanja dengan diskon dari 20 hingga 70 persen yang khusus diberikan oleh 128 ritel/tenant yang ada di Pasar Baru.
"Kegiatan ini digelar berkaitan dengan peringatan HUT ke-484 Kota Jakarta. Rencananya, event yang digelar selama tiga hari ini akan dibuka Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo," kata Triyugo Prasetyo, Kasudin Pariwisata Jakarta Pusat, Rabu (22/6/2011).
Selain menjanjikan wisata belanja dengan diskon besar-besaran, pengunjung juga disuguhi kesenian Betawi, hiburan musik dari sejumlah band pelajar SMA di Jakarta Pusat, aneka lomba, dan hidangan kuliner Nusantara.
Festival Passer Baroe digelar di kawasan Pasar Baru, Jakarta Pusat, 24-26 Juni. Festival ini menawarkan diskon menarik bagi pengunjung. Diskon dibanderol sampai 70 persen.
Festival tahunan ini memang didesain untuk menarik pengunjung datang dan berbelanja, di salah satu pusat perbelanjaan besar di Jakarta Pusat itu.
Selain diskon, ada berbagai lomba yang digelar selama festival. Lomba perahu, misalnya, diikuti 16 peserta dari 8 kecamatan di Jakarta. Read More..
Selain diskon, ada berbagai lomba yang digelar selama festival. Lomba perahu, misalnya, diikuti 16 peserta dari 8 kecamatan di Jakarta.
Dalam festival itu, pengunjung bakal dimanjakan dengan wisata belanja dengan diskon dari 20 hingga 70 persen yang khusus diberikan oleh 128 ritel/tenant yang ada di Pasar Baru.
"Kegiatan ini digelar berkaitan dengan peringatan HUT ke-484 Kota Jakarta. Rencananya, event yang digelar selama tiga hari ini akan dibuka Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo," kata Triyugo Prasetyo, Kasudin Pariwisata Jakarta Pusat, Rabu (22/6/2011).
Selain menjanjikan wisata belanja dengan diskon besar-besaran, pengunjung juga disuguhi kesenian Betawi, hiburan musik dari sejumlah band pelajar SMA di Jakarta Pusat, aneka lomba, dan hidangan kuliner Nusantara.
Festival Passer Baroe digelar di kawasan Pasar Baru, Jakarta Pusat, 24-26 Juni. Festival ini menawarkan diskon menarik bagi pengunjung. Diskon dibanderol sampai 70 persen.
Festival tahunan ini memang didesain untuk menarik pengunjung datang dan berbelanja, di salah satu pusat perbelanjaan besar di Jakarta Pusat itu.
Selain diskon, ada berbagai lomba yang digelar selama festival. Lomba perahu, misalnya, diikuti 16 peserta dari 8 kecamatan di Jakarta. Read More..
Subscribe to:
Posts (Atom)